Lawan ke remangan

Dan beginilah kawan...
Beginilah kita sekarang bukan hanya aku...tawa dan gendangan bangku yang di nikmati di kelas sore selepas pengayaan...
Lebam di dahi kanan yang ku dapat saat membela mu...tidak kawan bukan "mu" tapi kita...
Kita membawa sabda persahabatan yang terukir di jendela jendela yang dengan ballpoint kita tuliskan nama kita..
Hilang kawan rasa itu hilang...kemana bola yang kita oper dan aku masukkan ke gawang lawan..terik mentari yang tertawa melihat kita bermain di saat jam pelajaran sejarah...

Hilang kawan dimana kita dulu akan pergi mencari si pintar untuk PR nya di contek...
Salam pagi yang dipimpin ketua kelas yang kita teriakkan dengan lantang dan tak ada yg melarang..

Dimana kita sekarang kawan lawan keremangan yang tergadaikan...menyerah aku kawan tak bisa lagi tawa itu karna waktu membunuh...tapi tukah kamu kawan waktu yang kadang malah menyembuhkan..tapi dengan pasti menancapkan lagi belatinya ke punggung....

Kamu sudah berubah kawan..dengan dasi dan tas kulit di samping mu..dan aku dengan hal yang sama...seperti jam dengan waktunya...yang tak lagi berfungsi karna kehabisan daya..duman kita skrg tertatih membangun dunia dan melupakan surga. Iya surga yang melalui kita kawan...

Komentar

Postingan Populer